Weekly Calendar

Gambar
My Schedule  ↓   format PDF silahkan download ↓ Template 1 Template 2 dan  3 Editor : Canva https://www.canva.com/ Canva sendiri merupakan program design yang berbasis online dengan menyediakan berbagai tools atau alat editing untuk membuat berbagai desain grafis seperti poster, flyer, infografik, banner, card invitation dan lain-lain. Semoga bermanfaat

Generasi Muda diBully Diam Bukan Pilihan Tapi Melek Teknologi



Assalamulaikumwarahmatullahiwabarokatuh..
Apa kabar kalian hari ini, senang bukan ada tulisan baru judulnya Generasi muda dibully diam bukan pilihan tapi melek teknologi, sekarang makin tingginya rasa individulisme, ini disebabkan berbagai faktor seperti contohnya pengaruh budaya luar, yang pada dasarnya mereka secara tidak langsung  menampilkan melalui berbagai berbagai media online “ ini loh budaya kami”, yang mana budaya dan kebiasaan mereka sangat berbeda jauh dan membuatkan kita menghilangkan identitas negara kita sendiri.
Budaya k-pop (Korea-pop) ini biasa kita sebut dengan demam k-pop, mereka yang gemar dengan k-pop masing-masing memiliki alasan tersendiri, mengapa mereka gemar sekali  dengan biasaan dan budaya orang Kora, melalui alat bantu sperti menghadap smartphone, pc, laptop, tab, dan lain-lain. Alat atau hardware yang saya sebutkan tadi merupakan alat yang digunakan untuk mengakses suatu jaringan yang cakupannya luas yakni dunia internet. 

Zaman sudah berubah, yang dulunya tradisional sekarang serba digital terlebih kedepananya teknologi akan semakin berkembang, seperti sekarang, yang lagi berkembang ialah teknologi yang berbasis virtual, satu diantara contohnya yakni pintu  kemana saja doraemon yang direalisasikan oleh negara Jepang yang terinspirasi dari film karun yang sangat terkenal juga dinegara Jepang juga di Indonesia film doraemon disiaran oleh channel televisi swasta. Teknologi tersebut menggunakan kaca mata buatan, yang dirancang sedemikian rupa dan sekarang masih terus dianalisis sehingga barang tersebut dapat membantu menyelesaikan permasalahan ketika orang-orang kesulitan untuk jalan-jalan keluar negeri , keluar kota dan lain-lain, ini merupakan inovasi yang sangat menarik dan terus dikembangkan sehingga dapat terealisasikan keseluruh dunia. Dibawah ini merupakan data pengguna internet di seluruh Indonesia,

Dari data yang saya dapat, menjelaskan bahwa negara kita, negara Indonesia menempati urutan ke enam ranking dari pengguna internet terbanyak diseluruh penjuru dunia. Sebaiknya kita memilih berita yang kita temui di dunia internet dengan tidak langsung mengambil mentah-mentah berita serta membagikan berita tersebut. Semakin canggihnya teknlogi  apa akan kalian rasakan dunia akan terasa bahwa dunia didalam genggaman, itu semua tidak lepas dari sebuah pencapaian dari pengembangan teknologi. Tadi kita sedikit menyinggung negara sebelah yakni negara Korea Selatan. Korea Selatan merupakan urutan ke 3 peringkat sistem pendidikan terbaik diseluruh dunia, disisi lainnya di Korea tidak ditutup-tutupi bahwa siswa disana sering terlibat dalam kasus bully. Jangan berbicara terlalu jauh, negara kita saja masih sering terdengar beberapa dichannel televisi yang mengabarkan mengenai berita pembullyan.


Sumber : bankdata.kpai.go.id
Dari data diatas diIndonesia masih sering terjadi kasus dibully dan membully. Terlihat dengan jelas pada data diatas bahwa Ibu Kota Jakarta tingkat memiliki kasus pembully sangat tinggi, seperti yang kita ketahui bahwa Ibu Kota Negara Indonesia adalah Jakarta yang terletak dipulau Jawa lebih tepatnya Jawa Barat. Menjadi pusat negara dengan jumlah penduduk yang begitu padat, disisi lain banyak pengaruh budaya luar yang masuk ke negara kita melaui film,drama dan lain-lain. Tontonan sinema anak-anak dibawah dini sekarang saja, tidaklah pantas untuk porsi umur mereka, ditambah lagi mudahnya mengakses dunia internet, kebiasan-kebiasan seperti itulah yang merusak indentitas negara kita kedepannya. Namun faktor dari permasalahan bully itu sendiri yang pertama kurangnya  pengawasan dari orangtua si korban dan si pelaku.
Seperti yang saya sampaikan diatas yang  jangan bersikap tidak peduli dengan permasalahan kecil ini apatis atau individualisme, tidak ada masalah yang tidak bisa diatasi, pasti ada solusinya. Maka seharusnya anak-anak kita diberikan perhatian yang mereka butuhkan, batasi mereka jika sudah kelewatan batas, didik dengan baik, jangan menyalah satu pihak tapi cobalah liat dari sisi kedua belah pihak, pasti ada sistem yang salah sehingga sistem tersebut tidak berjalan dengan baik, dengan demikian perbaiki, dan anlisa serta ubah sistem yang salah sebelum  semuanya terlambat.
Bully tidak hanya terjadi dunia nyata, seperti yang saya cerita diatas bahwa semakin canggihnya teknlogi bahwa dunia terasa digenggaman. Anak-anak yang lahirnya tahun 90-an tidak bisa dipungkirkan bahwa mereka memliki akun media sosial, minimal satu media sosial yakni facebook, apalagi maksimal dengan berbagai macam media sosial yang memliki fungsi dan kelebihannya masing-masing. Bermedia sosialah yang baik dan benar serta jangan menganggap bahwa media sosial tempat dimana sebuah ajang pertunjukkan. Hidup adalah berbagi, bagikan  jika itu ilmu yang berfaedah. Hindari perilaku membully seseorang melalui media sosial, yang pastinya konteks beda antara dunia nyata dan dunia maya, itu semua lebih kondisional jika permasalahan diselesaikan didunia nyata atau bertatap muka langsung. Jadilah generasi muda yang melek akan teknologi.
Tanamkan dalam pribadi kalian jangan takut untuk memakai teknlogi terutama internet, seperti yang kita ketahui bahwa sensitifnya jika internet disalah gunakan akan berdampak besar negatifnya, berhubung saya background teknologi, saya akan sedikit memaparkan perkembangan teknologi telah membawa banyak perubahaan dan silahkan bayangkan bahwa kalau dulu mengirim pesan saja harus melalui kantor pos, pesan akan sampai ketangan penerima, menunggu berhari-hari lamanya. Dulu ketika mencari bahan dan literatur kita harus pergi keperpustaan sebagai bahan referensi itu butuh jarak tempuh serta membuang waktu. Dulu yang dulunya percetakan menggunakn mesin ketik seperti yang kita ketahui bersama, mesin ketik berkerja ketika kita salah salah satu huruf  dalam pengetikan kita akan mengulang kembali ketikan.
Ini ada 4 tips menjaga generasi muda agar terhindar dari bully didunia maya dan dampak negatifnya.
1.      Tetapkan dan buat sebuah aturan.
Kebebasan yang tidak ada batasan dalam kegitan online akan membawa dampak buruk bagi generasi muda kita. Lebih baik jika kita membuat sebuah aturan mengenai waktu lama untuk bermain internet dan situs-situs apa saja yang boleh dilihat dan dikungjungi. Pertama-tama bicarakan terlebih dahulu secara baik-baik kepada mereka  termasuk membicarakan ketika apa kosekuansi ketika aturan dilanggar. Pasang aturan tersebut didekat Personal Computer ,laptop atau dimeja belajar mereka, agar  mereka selalu diingat.
2.      Masuklah kedunia online mereka
Keterlibatan orangtua didunia maya, terlebih seperti yang kita ketahui bersama generasi sekarang adalah generasi yang sangat akrab sekali dengan kecanggih teknologi. Selayaknya orang tua mengenal ruang lingkup gerak mereka, dan pastikan bahwa generasi anda berselancar didunia maya dengan aman.
3.      Ajarkan mereka untuk melindungi privasi diri.
Jangan pernah memberikan nama, nomer telephone alamat rumah dan jangan bertemu dengan orang yang baru dikenal melalui maya,  serta jangan merespond pesan yang menggangu.
4.      Jadilah sahabatnya dengan cara  banyak komunikasi dengan mereka
Anjurkan mereka untuk memberitahu bahwa kita ketika menemukan hal-hal yang tidak nyaman. Yakinkan mereka bahwa tidak akan berlebihan menyalahkan atau melarangnya untuk berinternet.
Batasi pengguna internet , dan libatkan anak-anak pada kegiatan lain. Seperti : (Sumber  : Kegiatan Ekspedisi Nusantara Jaya 2017 Kalimantan Barat Indonesia ).


Ketika di tahun 1950-an Sir Edmund Hillary menjadi manusia pertama yang  berhasil mencapai puncak Everest, gunung tertinggi di dunia, ia menjadi perhatian dunia dan dikerubuti para wartawan. Hanya satu wartawan saja yang menjumpai sherpa (pembantu pendaki gunung) Tenzing Norgay, yang menyertai Sir Edmund dan bertanya, "Sebagai seorang sherpa semestinya Anda yang lebih dulu menginjak kaki di puncak Everest?" Jawab Tenzing,  "Betul! Sebagai seorang pemandu saya harus berjalan di depan. Tapi tinggal satu langkah lagi mencapai puncak, saya mempersilahkan Sir Edmund untuk mendahului saya." Wartawan terus mendesaknya, "Mengapa hal itu Anda lakukan?"Ini kata Tenzing: "Itu impian Sir Edmund, bukan impian saya. Impian saya adalah membantu orang lain untuk mencapai cita-citanya".
Kembali ke topik diam adalah emas itu dulu dan sekarang ada yang bilang, bahwa diam itu bahaya, bahaya kenapa ? ketika kalian punya mimpi namun kalian lebih memilih diam, mimpi kalian hanyalah angan-angan. ikut serta dalam sebuah tindakan bukti nyata bahwa mimpi kalian tidak hanya angan-angan, contohnya kita peduli dengan lingkungan sosial yang ruang lingkupnya tidak terlepas dari masyarakat terlebih arti dari kebahagiaan ialah melihat orang disekitar kita bahagia itu sudah lebih dari cukup. Foto ini diambil ketika 17 Agustus 2017  kemarin. Mengisi kemerdekaan bersemangat serta mengenang, bagaimana jasa-jasa para pahlawan membebaskan indonesia dari keterpurukan, ketika kita memilih untuk bungkam atau berdiam diri, memang tidak salah  bahkan bebas dari kesalahan. Ibaratkan diam itu  seperti berjalan ditempat, kapan berjalannya ? tidak letih ya jalan ditempat terus ! pergilah dari tempat itu  dan lari sekeras mungkin.
Sama halnya bertemu dengan kalian banyak hal yang saya ambil dan saya pelajari dari kalian yang sudah mengisikan cerita dipulau Maya Kab. Kayong Utara Prov. Kalimantan Barat
 .




Komentar

Postingan populer dari blog ini